"best friend, how are you doing?" (courtesy of "best friend, a play by "Mirror")
setelah sekian lama menunggu, salvatore berjumpa pula dengan raphael yang sengaja menancapkan belati yang ia gunakan untuk menikam salvatore atas permintaannya sendiri. barangkali ini adalah solusi yang tepat bagi mereka karena di akherat tak ada norma dan hukum yang diberlakukan, karena di akherat setiap orang bertanggung jawab atas dirinya masing-masing sehingga mereka tidak saling berusaha untuk mengatur dan membuat aturan. tanpa norma, tidak ada lagi batas antara lelaki dan lelaki lain untuk saling menyayangi dan tidak ada lagi pengucilan individu atas cinta yang diberikan kepada kekasih sahabatnya.
dua sahabat tersebut, tak lagi menyisakan waktu untuk bercengkerama. mereka masyuk dalam kerinduan jahanam mereka, dan bahkan ketika malaikat penilai memintanya memasuki neraka, hukuman Sang Maha pemberi hukuman pun tak mereka pedulikan karena indra mereka sudah menjadi bebal. lepas rindu mereka, mereka pun mentertawakan anna maria alexandra, sang perempuan binal yang telah menjadi jarak cinta jahanam mereka.
sebagai penyimak, aku berpikir, dua sahabat tak perlu juga jatuh cinta......(buat para sahabat, mari berjalan bersama tanpa saling jatuh cinta - semoga damai hadir di muka bumi)
Wednesday, November 29, 2006
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment