cinta apakah berwarna biru?

jika cinta adalah mozaik penuh warna, apakah warna dasarnya? biru kah? merah kah? hijau kah? atau pula seputih kapas? ataukah sehitam gelap?

bagi kau yang buta warna, pastilah cinta berwarna bening sehingga bisa berubah warna tanpa pola
bagi kau yang melihat warna? sekali lagi apakah warna dasar cinta? biru kah? merah kah? hijau kah? atu pula seputih kapas? ataukah sehitam gelap?

jika kau adalah aku, aku adalah kau, jika kau buta warna dan aku melihat warna
kita pasti bisa merenda mozaik penuh warna itu, bisa merenda cinta dengan keajaibannya yang penuh warna.....

sudahlah, cinta penuh warna bila dinikmati bersama.....

Bunuh diri

jikadanhanyajikaTuhanmenciptakankitasatupaketdenganbukutentangkita,tentangkisahkita
akankahbunuhdirimenjadiakhiryangdipaksakanpadabukukitaitu?
jikabukukitaitutanpaakhirkarenaberlanjutdialamlain,sudahkahpengaturanituditetapkan?
atauapakahketetapanadalahkeputusankita?

kitaberpikir
kitaada
kitaberkuasaatasdirikita
kitabunuhdirikita
sejakawalkitaadakarenamenghambaadalahmeniadakandirikitadanmenjalani
kisahyangsudahdituliskansebelumnya

kalaupunkeputusankitanisbimengapasemuanyasangattergantungpadanya?
keputusan bukan keputusasaan!
bunuh diri bukan membunuh diri!

menunggu, menunggu, dan menunggu

ada
kah
se
sua
tu
...........

kau
kau
dan kau lagi

hadir
hadir
dan hadir lagi

menunggukah kau?

matahari matahari jangan kau lari
tapi
kalau kau lari jangan lupa
siapkan sepatu dan kaos kaki jangan engkau lari tanpa alas kaki karena akan sakit sekali telapak kaki

matahari matahari jangan kau sembunyi
tapi
jika kau sembunyi
siapkan perbekalan yang cukup supaya engkau tidak betah bersembunyi sampai waktu yang kau inginkan

matahari matahari
lelahkah?

apa kabar?

lama tak berjumpa, lama tak bersapa
adalah malam yang menemani siang, pagi yang menemani senja
selalu saja ada dua sisi yang tak pernah kita tahu mana yang lebih berkuasa
karena kita hanya hidup di satu sisi saja dan tak bisa melihat keduanya

lalu sampai kapan kita menunggu waktu yang tepat untuk berserah diri?
untuk melihat kedua sisi, pagi dan senja hari, malam dan siang hari?
sampai kapan kita mengikuti kesombongan siang yang terik, kecongkakan malam yang gelap, kepongahan pagi dan senja hari yang memerah?
mereka tak pernah menjadi keindahan yang satu-satunya karena yang Maha Indah adalah Dia yang bertahta atas penciptaannya

lalu kita harus tanyakan pagi dan senja hari, apakah bisa congkak bila tak ada matahari yang dibenamkan,
kepada siang, kita harus tanyakan adakah kesombongan dalam teriknya bila tak ada matahari yang diangkat di atas kepala kita
dan malam berserah diri atas pengaturan gelap dengan dihiasi indah rembulan dari kuasaNya

kita, adalah hamba yang tak perlu bersusah payah mengatur perjalanan hidup kita karena semuanya sudah ada di dalam buku besar tentang kita,
dan kita hanya perlu berpikir atas setiap ayat yang disampaikan kepada kita melalui perjalanan hidup kita, melalui ciptaannya, melalui kejadian yang diciptakannya.....

Republik Mimpi

Mimpi tak selama indah,
mimpi tak juga selalu buruk,
Mimpi adalah kenyataan yang tercerminkan,
mimpi adalah sebuah solusi atas harapan yang tak terpenuhi,

selamat datang di republik mimpi,
dimana semua rakyatnya sejahtera dan bisa tertawa,
dimana tak ada airmata dan ketegangan di antara para penduduknya,
semua pejabat mengajak rakyat tersenyum dan bahagia,
bahkan orang susah pun punya juru bicara yang menyenangkan hati pejabatnya,

selamat datang di republik mimpi,
jika republik ini hanya membuat sedih saja..........