apa kabar?
lama tak berjumpa, lama tak bersapa
adalah malam yang menemani siang, pagi yang menemani senja
selalu saja ada dua sisi yang tak pernah kita tahu mana yang lebih berkuasa
karena kita hanya hidup di satu sisi saja dan tak bisa melihat keduanya
lalu sampai kapan kita menunggu waktu yang tepat untuk berserah diri?
untuk melihat kedua sisi, pagi dan senja hari, malam dan siang hari?
sampai kapan kita mengikuti kesombongan siang yang terik, kecongkakan malam yang gelap, kepongahan pagi dan senja hari yang memerah?
mereka tak pernah menjadi keindahan yang satu-satunya karena yang Maha Indah adalah Dia yang bertahta atas penciptaannya
lalu kita harus tanyakan pagi dan senja hari, apakah bisa congkak bila tak ada matahari yang dibenamkan,
kepada siang, kita harus tanyakan adakah kesombongan dalam teriknya bila tak ada matahari yang diangkat di atas kepala kita
dan malam berserah diri atas pengaturan gelap dengan dihiasi indah rembulan dari kuasaNya
kita, adalah hamba yang tak perlu bersusah payah mengatur perjalanan hidup kita karena semuanya sudah ada di dalam buku besar tentang kita,
dan kita hanya perlu berpikir atas setiap ayat yang disampaikan kepada kita melalui perjalanan hidup kita, melalui ciptaannya, melalui kejadian yang diciptakannya.....
Tuesday, March 06, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment