menjadi kabut
yang aku tahu, enam bulan lalu aku masih berjalan ke arah yang jelas, melewati banyak rintangan, tapi jelas sekali arah yang kutuju,
yang aku tahu, enam bulan kemudian aku masih berjalan ke arah yang jelas, dan arah itu menjadi kabut, pekat dan tak bisa aku melihatnya
yang aku tak tahu, dalam enam bulan, kabut itu begitu dasyatnya membuatku menjadi bebal, menjadi mengabaikan otakku, dan membiarkan diriku menjadi jasad yang seutuhnya
lalu?
entah
jadi?
entah
karena semua menjadi kabut, pekat dan aku tak bisa lagi melihat,
selamat malam, semoga damai selalu menyertai pekat dalam kabut.......
Thursday, May 10, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment